Walaupun tidak
menjadi juara 1 di ajang Pentas PAI Kecamtan Cijulang tahun 2015 namun Group
Rebana SDN 2 Margacinta cukup bangga bisa masuk juara 5 besar. Pasalnya
persiapan yang dilakukan tidak cukup banyak. Hanya kurang dari 2 minggu Team
pelatih harus mengumpulkan siswa dan melatihnya secara singkat. Namun
perncarian para pemain rebana ini tidak terlalu sulit, tapi cara melatihnya lah
yang sedikit sulit.
Sedikit
berbeda dari tahun sebelumnya dari penampilan group rebana SDN 2 Margacinta,
pada tahun 2015 ini Team Pelatih Group rebana SDN 2 Margacinta
mengkolaborasikan kesenian ini dengan Kesenian Badud. Kesenian Badud ini adalah
kesenian asli dari Dusun Margajaya Desa Margacinta yang keberadaannya tidak
terlalu jauh dari Lokasi Sekolah. Bahkan lebih 16 Siswa telah mampu memainkan
alat music dog-dog “alat music pengiring kesian badud”. Bahkan sudah ada
Station Televisi yang telah meliput keahlian para siswa SDN 2 Margacinta ini.
Melihat
peluang dan kemampuan siswa, Team pelatih berinisiatif untuk
mengkolaborasikannya dengan kesebian Badud. Biar beda “tutur Asep Ferdiansyah
Arif”. Perihal tersebut Ahdi, S.Pd.,M.Pd selaku kepala sekolah SDN 2 Margacinta
memberikan apresiasi yang baik. Wah bagus, biar beda dengan yang lain dan
menjadi ciri khas “tutur Beliau”.
Latihanpun
dilakukan setiap hari disela-sela waktu istirahat dan selepas Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM) selesai. Agak sedikit sulit memang, dikarenakan tidak semua
pemain rebana ini mahir memainkan alat music. Seharusnya siswa yang telah mampu
bermain rebana d an pernah memainkan alat music dog-dog lah yang memainkannya,
tetapi hal tersebut tidak bida. Dikarenakan banyak dari mereka yang mengikuti
lomba dikategori yang lain. Namun Team Pelatih optimis para siswa akan
menguasai materi latihan sebelum Pentas PAI tersebut dimulai.
Dihari
pelaksanaan Pentas PAI Kecamatan Cijulang Tahun 2015 Group Rebana SDN 2
Margacinta mendapatkan nomor urut ke 16.
Giliran tampilpuntiba.
Dengan menggunakan pakaian serba hitam khas suku sunda yang diperlengkap dengan
ikat sunda, group Rebana SDN 2 Margacinta pun tamil dengan penuh percaya diri.
Rasa percaya diri mereka pun tidak sia-sia. Karena selepas mereka tampil banyak
sekali penonton yang memberikan tepuk tangan kepada mereka karena penampilannya
yang sangat bagus. Bagimana tidak banyak penonton yang menyukai mereka selain
penampilan khas kesenian badud ditambah
juga suara merdu sang vokalis.
Rofiq Raihan
Bisyri sebagai Vokalis bukan hanya sekali dua kali bernyanyi didepan umum.
Rofiq ini adalah siswa langganan juara di ajang seni tarik suara, baik itu
tari suara Pupuh maupun bebas. Bahkan
pada tahun 2014 Rofiq menjadi perwakilan dari Kecamatan Cijulang diajang
Festifal Apresiasi Bahasa dan sastra Sunda di Kabupaten pangandran. Namun
sayangnya Rofiq hanya mampu masuk ke 10 besar ditingkat Kabupaten Pangandaran.
Banyak yang
memuji penampilan Group rebana SDN 2 Margacinta. Itu karena dikolaborasi dengan
kesenian Badud. Terlepas dari itu, Team Pelatih memang sengaja memasukan
sebagian part dari kesenian Badud. Hal ini bertujuan supaya masyarakat tahu
bahwa ada kesenian Asli dari Kabupaten pangandaran yang menarik. Sekaligus
mengajak kepada halayak ramai supaya bersama-sama melestarikan kesian Buhun
ini. Juga Kesenian ini menjadi daya tari bagi SDN 2 Margacinta sebagai Sekolah
yang paling dekat dengan tempat kesenian
badud ini berasal.
0 komentar:
Post a Comment